Karawang – jurnalpolisi.id
Direktorat Reserse Siber Polda Jawa Barat berhasil membongkar praktik perjudian online yang dikendalikan melalui jasa pengembangan website. Penggerebekan dilakukan pada 12/08/2025 di wilayah Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang.
Plh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Irfan N, S.I.K. menyampaikan, pengungkapan ini dipimpin langsung oleh Kanit 2 Subdit 2 Siber AKP Idham Chalid, S.H., M.M. Dari operasi tersebut, polisi mengamankan enam orang tersangka berinisial DA, MH, AR, DR, RM, dan NP. Mereka memiliki peran berbeda, mulai dari pemilik layanan Garuda Website, pengelola keuangan, hingga pembuat artikel dan optimasi situs judi online.
“Modus yang digunakan para pelaku adalah membuka layanan Search Engine Optimization (SEO) untuk meningkatkan peringkat situs judi online di mesin pencari. Beberapa situs yang mereka optimasi antara lain Masterslot, Cm8, DV188, Slot88, dan Aw88. Dari lokasi, polisi menyita barang bukti berupa 11 unit laptop, 8 unit handphone, 59 kartu VISA, rekening bank, uang tunai Rp7 juta, 5 unit komputer, serta dua unit mobil (Mercedes Benz dan Toyota Calya),” ujar Kombes Pol Irfan, Jum’at (22/08/2025).
Menurutnya, praktik tersebut menunjukkan bagaimana jaringan judi online beradaptasi dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk memperluas jangkauan. Dengan jasa SEO, situs-situs haram itu didorong agar mudah diakses masyarakat melalui pencarian internet.
Kombes Pol Irfan menegaskan, pengungkapan ini menjadi bukti komitmen Polri dalam memberantas kejahatan siber yang tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak moral dan mengganggu kehidupan sosial masyarakat.
Para tersangka kini dijerat dengan Pasal 45 ayat (3) jo Pasal 27 ayat (2) dan/atau Pasal 50 jo Pasal 34 ayat (1) UU ITE, serta Pasal 55 dan 56 KUHP. Ancaman hukuman yang menanti adalah pidana penjara maksimal 10 tahun dan denda hingga Rp10 miliar.
Dikeluarkan oleh Bid Humas Polda Jabar | 22/08/2025
JURNAL POLISI NEWS | (TEAM/RED)