Banyuwangi – jurnalpolisi.id
Proyek pembangunan saluran drainase di Dusun Lugonto, RT 01 RW 03, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, yang dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman (CKPP), menuai sorotan.
Pekerjaan senilai Rp 94 juta yang dilaksanakan oleh CV Luis Jaya tersebut diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis. Terlihat baru 200 metter proyek berjalan terlihat dari awal pengerjaan sudah tidak sesuai
Info adanya dugaan sementara yang mengerjakan proyek tersebut dilakukan oleh kabit DPU CKPP itu sendiri,
Serta Cv.Luis Jaya saat di Konfirmasi soal keterangan masalah proyek tersebut juga menyempelekan awak media saat di mintai konfirmasi di lokasi proyek yang di jalan kan tersebut.
Warga setempat mengeluhkan hasil pembangunan, khususnya pada bagian kedalaman saluran drainase yang dianggap kurang dan tidak sesuai dengan standar perencanaan.
Menurut keterangan warga, kedalaman saluran yang seharusnya mampu menampung debit air hujan dengan baik justru minim, sehingga dikhawatirkan tidak berfungsi optimal dalam mengatasi genangan.
“Saluran ini terlalu dangkal, kami khawatir saat musim hujan nanti tidak bisa menampung air dengan baik,” ujar salah satu warga Dusun Lugonto, Kamis ( 21/08/2025).
Hingga berita ini diturunkan, pihak kontraktor maupun Dinas PU CKPP Banyuwangi belum memberikan keterangan resmi terkait temuan di lapangan. Masyarakat berharap proyek yang menggunakan dana APBD ini bisa diperbaiki agar sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan dan jangan sampai ada permainan politik hanya untuk kepentingan pribadi.
(Boby)