Pancur Jaya, jurnalpolisi.id
17 Agustus 2025 – Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80 tahun 2025 di Desa Pancur Jaya berlangsung meriah, lancar, dan penuh khidmat.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, peringatan kali ini mengangkat tema Bhinneka Tunggal Ika. Dengan keragaman suku di Desa Pancur Jaya yang terdiri dari suku Melayu, Minang, Jawa, dan Akit, seluruh masyarakat tampil menggunakan pakaian adat masing-masing. Kehadiran aneka busana adat tersebut menjadi simbol keindahan persatuan dan kekompakan warga desa.
Menjadi Inspektur Upacara, Penjabat Kepala Desa Pancur Jaya dr. Nelya Sasmita menyampaikan rasa syukurnya. Momentum ini menjadi istimewa, karena tahun 2025 merupakan tahun kedua beliau dipercaya memimpin upacara 17 Agustus di desa tersebut.
Rangkaian acara diawali dengan pawai yang dimulai dari SDN 15 Desa Pancur Jaya. Pawai ini diikuti oleh siswa-siswi SDN 15, SDS Ahmad Yani, SMPN 2 Rupat, SMA Kurnia Jaya, anak-anak PAUD Kasih Bunda 2, majelis guru, serta para orang tua wali murid. Iringan drum band dari SDN 15 menambah semarak suasana hingga seluruh peserta tiba di lapangan desa.
Sementara itu, dr. Nelya Sasmita tiba dari kantor desa bersama suami tercinta Hasan Basri, ST (Kepala Desa Pancur Jaya periode 2017–2023), didampingi rombongan aparatur pemerintah desa. Kehadiran mereka disambut hangat oleh perangkat desa, lembaga desa, serta masyarakat yang telah menanti.
Upacara pengibaran bendera dimulai tepat pukul 08.15 WIB di lapangan desa. Jalannya upacara dipimpin langsung oleh dr. Nelya Sasmita sebagai Inspektur Upacara. Bertugas sebagai Komandan Upacara yakni Serda Wondo Susilo, Gustia Wulandari sebagai pembawa acara, Abu Sopian (Ketua LAMR) sebagai pembaca doa, dan Sabsuandi, A.Md. sebagai pembaca teks Proklamasi. Sementara itu, siswa-siswi SDS Ahmad Yani bertugas mengiringi lagu Indonesia Raya, dan pasukan pengibar bendera terdiri dari 13 siswa-siswi SMA Kurnia Jaya.
Suasana penuh khidmat terasa saat bendera Merah Putih berkibar gagah di angkasa, menandai kesuksesan jalannya upacara. Dalam kesempatan yang sama, dr. Nelya Sasmita juga membacakan sambutan Bupati Bengkalis, Kasmarni, S.Sos., M.MP., yang berisi pesan semangat kemerdekaan sekaligus menyampaikan capaian pembangunan yang telah diraih Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
Dengan terlaksananya upacara ini, diharapkan nilai perjuangan, persatuan, dan cinta tanah air semakin tertanam kuat di hati masyarakat, terutama generasi muda sebagai penerus bangsa.
Penulis: Asmadi