Bogor, jurnalpolisi.id
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bogor pada Sabtu sore (9/8/2025) memicu luapan sungai di Kecamatan Rancabungur. Banjir merendam sejumlah desa, merusak puluhan rumah, dan memaksa puluhan warga mengungsi.
Kapolsek Rancabungur IPTU Azis Hidayat, memimpin langsung pengecekan lokasi dan evakuasi warga, didampingi enam anggota Polsek. Penanganan juga melibatkan personel TNI, Satpol PP Kecamatan, BPBD Kabupaten Bogor, serta perangkat desa.
Desa Pasirgaok menjadi salah satu wilayah terdampak cukup parah. Sebanyak 20 warga Kampung Rancasari Sabrang dievakuasi ke bangunan kelas Pondok Pesantren Rawa Quran Miftahul Huda. Longsoran tanah makam juga merusak sebagian bangunan Pesantren Albudrah.
Banjir turut melanda Desa Bantarsari, Bantarjaya, dan Cimulang. Air merendam rumah-rumah warga, menyebabkan kerusakan ringan hingga berat. Satu warga dilaporkan harus menjalani perawatan medis akibat gigitan ular saat banjir.
Polsek Rancabungur bersama Forkopimcam terus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan BPBD untuk menangani dampak bencana. Selain evakuasi dan pendataan kerugian, upaya pencegahan digencarkan dengan mengimbau warga melakukan normalisasi aliran sungai.
“Kami terus memantau perkembangan situasi, melakukan koordinasi lintas instansi, dan memastikan keselamatan warga. Pencegahan akan menjadi fokus utama agar banjir tidak terulang dengan dampak yang lebih besar,” ujar IPTU Azis Hidayat.
Laporan: U. Parlindungan, S.A.Md.Kep | Kepala Perwakilan Bogor