Dilihat: 10x

Kota Bogor, jurnalpolisi.id

Ketua DPRD Kota Bogor, Dr. Adityawarman Adil, menekankan pentingnya ketahanan keluarga sebagai fondasi pembangunan daerah dalam Dialog Hearing Program Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat yang berlangsung di Gedung Serbaguna DPRD Kota Bogor, Rabu (25/6/2025).

Acara yang dihadiri sekitar 350 peserta ini menghadirkan berbagai unsur, termasuk pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, anggota DPRD Kota Bogor, tokoh masyarakat, akademisi, serta perwakilan organisasi keagamaan dan perempuan.

Dalam paparannya, Adityawarman menyampaikan bahwa keluarga merupakan unit sosial terkecil namun paling krusial dalam membentuk kualitas sumber daya manusia serta menjaga stabilitas sosial. Ia menyebut ketahanan keluarga sebagai kunci dalam menciptakan daerah yang tangguh dan berdaya saing.

“Jika kita ingin membangun Kota Bogor dan Jawa Barat yang maju dan tangguh, maka bangunlah keluarga-keluarga yang kuat di setiap RT dan RW. Dari rumah yang kokoh, lahir generasi yang tahan banting terhadap gempuran zaman,” ujar legislator dari Fraksi PKS tersebut.

Adityawarman juga memaparkan sejumlah praktik baik yang telah diterapkan di Kota Bogor, di antaranya pelatihan parenting bagi keluarga muda, pendampingan psikologis bagi keluarga rentan, penguatan ekonomi rumah tangga melalui koperasi perempuan, serta peran aktif kader PKK dan tokoh agama dalam edukasi ketahanan keluarga di tingkat kelurahan.

Dialog ini mendapatkan respons positif dari para peserta. Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat mengapresiasi penyelenggaraan acara ini di Kota Bogor yang dinilai mampu menjadi model kolaboratif antara legislatif provinsi, legislatif daerah, dan masyarakat dalam menyusun program berbasis kebutuhan riil warga.

Sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung interaktif menghasilkan komitmen bersama untuk memperkuat jejaring antarlembaga dan merumuskan kebijakan ketahanan keluarga yang lebih terintegrasi di seluruh wilayah Jawa Barat.

“Saya berharap, hasil dialog ini menjadi pijakan nyata untuk mendorong keberpihakan anggaran dan regulasi terhadap keluarga sebagai pusat pembangunan manusia Jawa Barat,” pungkas Adityawarman.

Laporan: Parlindungan, S. A.Md. Kep | Kepala Perwakilan Bogor

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *