Dilihat: 7x

Bora – jurnalpolisi.id

Merasa menjadi orang kuat karena mempunyai bekingan orang pusat, Imam warga Desa Tamanrejo Kecamatan Tunjungan Kabupaten Blora telah menutup 2 drainase dengan grosok dan watu kumbung yang diganti dengan pipa pralon sebagai saluran air.

Dua bangunan drainase tersebut akhirnya tidak berfungsi sebagai mana mestinya. Sehingga jika hujan lebat air tidak bisa mengalir seperti yang diharapkan.

Kepala Desa Tamanrejo Suratman saat diinformasikan atas persoalan penutupan 2 drainase tersebut menerangkan bahwa Imam selaku pemilik depo sudah lama diingatkan agar drainase tersebut diperbaiki, termasuk drainase didepan parkiran klinik Citra Mulia Tunjungan Blora, namun hingga saat sekarang juga belum ada tindak lanjutnya.

Ketika Imam dihubungi Kades Suratman lewat telepon, Imam jelaskan dimana dirinya saat ini sudah menyiapkan besi, pasir dan semen serta batu untuk memperbaiki drainase tersebut. Dijelaskan pula oleh Suratman dimana pihak PUPR Bina Marga sudah pernah meninjau lokasi drainase.

Saat Imam dikonfirmasi di rumah kediamannya terkait penutupan selokan tersebut mengatakan sudah beberapa saat PUPR Bina Marga Blora melakukan pengecekan ke lokasi drainase.

” Saya berharap PUPR Bina Marga segera melakukan pembongkaran atas bangunan drainase yang telah saya tutup. Jika yang membongkar Bina Marga tentunya biayanya gratis , saya tidak kehilangan biaya. Baru nanti setelah dilakukan pembongkaran, baru perbaikan akan saya lakukan. Saat ini saya menantikan pembongkaran dari Bina Marga, ” tandasnya.

Seorang warga …dari Desa Tamanrejo Kecamatan Tunjungan mengatakan drainase yang ditutup di depan depo pasir milik Imam, kurang lebih memiliki panjang 8 meter kedalaman 80 cm sampai 1 meter. Sedang yang di depan parkiran Klinik Citra Mulia Tunjungan kurang lebih panjang ….meter kedalaman 80 cm. Drainase saat ini tidak terawat, tampak lusuh penuh dengan rumput liar.

” Dengan tujuan apa Imam menutup drainase tersebut, para warga tidak paham. Harapan para warga janganlah dilakukan pembiaran, kembalikan bangunan seperti semula.” himbaunya.

Danang dari pihak Dinas PUPR Bina Marga Blora saat ditemui di ruang kerjanya menerangkan bahwa pihaknya telah melakukan kunjungan pada lokasi drainase yang ditutup Imam di Desa Tamanrejo Kecamatan Tunjungan,

” Janji Imam akan memperbaiki drainase yang ditutup tersebut hingga akhir Desember 2024, kini sudah lewat batas, namun belum diperbaiki. Maka dalam waktu dekat terpaksa akan kami lakukan pembongkaran,agar kondisi bangunan drainase kembali seperti semula,” tuturnya.( Djoks) .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *