Dilihat: 5x

Patimuan, – Cilacap – jurnalpolisi.id

Kabar duka yang menimpa Nurjanah, Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang meninggal di penampungan, telah menyentuh hati banyak pihak. Tak terkecuali PT Jafa Indo Corpora (JIC), perusahaan yang menaungi Nurjanah. Sebagai bentuk kepedulian, PT JIC mendatangi kediaman keluarga Nurjanah di Desa Sidamukti untuk menyampaikan santunan, Senin (17/2/2025).

Kunjungan yang penuh haru ini dihadiri oleh perwakilan PT JIC, Dinas B4TKI, Kepala Desa Sidamukti beserta perangkat desa, dan tentunya keluarga besar Nurjanah. Suasana duka masih terasa, namun kehadiran PT JIC memberikan sedikit kelegaan bagi keluarga yang ditinggalkan. Santunan yang diberikan oleh PT JIC berupa uang tunai senilai Rp13.000.000. Jumlah ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga Nurjanah yang ditinggalkan.

“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kepedulian dari PT JIC. Santunan ini sangat berarti bagi kami,” ujar Suami yang di tinggalkan juga salah satu anggota keluarga Nurjanah dengan mata berkaca-kaca.

Tak hanya memberikan santunan, PT.JIC juga proaktif berkoordinasi dengan Dinas B4TKI untuk mengurus hak-hak Nurjanah yang mungkin belum terpenuhi. Hak-hak seperti BPJS Ketenagakerjaan dan lainnya akan diusahakan semaksimal mungkin oleh Dinas B4TKI.

Kepala Desa Sidamukti Sutrisno juga menyampaikan, Rasa terima kasihnya kepada PT.JIC atas kepedulian yang telah diberikan. Ia berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan nasib para pekerja migran Indonesia.

“Kami berharap ke depan tidak ada lagi kejadian seperti ini. Para pekerja migran harus mendapatkan perlindungan yang layak,” tegas Kepala Desa Sidamukti.

Perwakilan dari PT JIC Usman.M menyampaikan, Bahwa perusahaan akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi para TKW yang bekerja melalui PT.Jafa Indo Corpora, “jelasnya.

“Kami berkomitmen untuk memberikan perlindungan dan pelayanan bagi para TKW, di PT.Jafa Indo Corpora,” Lanjut perwakilan PT JIC.Usman.M

Kasus ini menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya perlindungan dan kesejahteraan para pekerja migran Indonesia. Semoga ke depan, para pahlawan devisa ini bisa bekerja dengan tenang dan aman di negeri orang.

(Syaifulloh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *