Rupat, jurnalpolisi.id
25 Juli 2024 — Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang melanda wilayah RT 03 RW 05 Dusun 2 Teluk Mas, Desa Darul Aman, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau, memasuki hari ketiga. Upaya penanganan terus dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari berbagai unsur, dengan fokus utama pada kegiatan pendinginan titik asap.
Kegiatan pada Sabtu (25/07) dimulai pukul 17.30 WIB hingga selesai, dipimpin oleh personel Koramil 04/Rupat bersama tim gabungan Karhutla. Lokasi kebakaran berada di koordinat 1.87556N, 101.40141E, tepat di area perkebunan masyarakat yang terdiri dari lahan sawit dan tanah gambut.
Penyebab kebakaran dan kepemilikan lahan masih dalam penyelidikan oleh pihak Polsek Rupat.
Jarak tempuh dari Koramil ke lokasi mencapai ±26 km, dengan kondisi cuaca cerah berawan yang cukup mendukung upaya pendinginan. Luas lahan yang terbakar diperkirakan mencapai ±2 hektare, dengan progres pemadaman sejauh ini:
Telah dipadamkan: ±1,5 Ha
Belum padam: ±0,5 Ha
Kekuatan personel yang diterjunkan dalam operasi ini terdiri dari:
Koramil 04/Rupat: 8 personel
Polsek Rupat: 1 personel
BPBD: 6 personel
Masyarakat Peduli Api (MPA): 6 personel
FKPM: 6 personel
PT Priatama: 5 personel
Masyarakat setempat: 10 orang
Peralatan yang digunakan antara lain:
4 unit mini strecker
35 rol selang panjang
Kegiatan yang dilaksanakan adalah pendinginan titik-titik asap untuk mencegah munculnya kembali api di bawah permukaan gambut. Meski sumber air mencukupi dan cuaca mendukung, tim menghadapi tantangan berupa jenis tanah gambut yang mudah terbakar dan jarak lokasi yang cukup jauh dari pos terdekat.
Kondisi akhir hingga laporan ini dibuat menunjukkan bahwa titik asap masih terpantau di lokasi, dan upaya pendinginan akan terus dilanjutkan untuk memastikan api benar-benar padam.
Pemerintah setempat mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat memicu kebakaran, terutama di lahan gambut, demi mencegah terulangnya kejadian serupa.
Penelis. Asmadi