Kota Bogor, jurnalpolisi.id
Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil, menyatakan bahwa program padat karya merupakan bentuk nyata kehadiran Pemerintah Kota Bogor dan DPRD dalam memperkuat ekonomi daerah. Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan Pemberian Kerja Sementara Padat Karya Tahun 2025 di halaman Kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, Senin (21/7/2025).
Menurut Adityawarman, program padat karya diharapkan mampu berjalan secara konsisten dan berkelanjutan, serta memberikan dampak nyata terhadap penurunan angka pengangguran terbuka dan kemiskinan ekstrem. “Kami berharap program ini turut mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kota Bogor, Sahib Khan, melaporkan bahwa kegiatan ini didanai melalui Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Tenaga Kerja, dalam sub kegiatan perluasan kerja Tahun Anggaran 2025. Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp3,2 miliar.
Program padat karya dilaksanakan dalam dua tahap dengan target total 1.700 tenaga kerja dari enam kecamatan dan 68 kelurahan di Kota Bogor. Tahap pertama berlangsung pada 21–31 Juli 2025 di tiga kecamatan:
- Bogor Barat (400 pekerja)
- Tanah Sareal (275 pekerja)
- Bogor Utara (200 pekerja)
Tahap kedua dijadwalkan pada Agustus 2025 di tiga kecamatan lainnya:
- Bogor Selatan (400 pekerja)
- Bogor Tengah (275 pekerja)
- Bogor Timur (150 pekerja)
Acara pembukaan dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, anggota DPRD Kota Bogor Dapil Tanah Sareal, Camat dan Kapolsek Tanah Sareal, para lurah, serta 100 pekerja dari Kelurahan Cibadak, Kayumanis, Mekarwangi, dan Kencana.
Laporan: Parlindungan, S.A.Md.Kep | Kepala Perwakilan Bogor