Dilihat: 6x

Gambiran,Banyuwangi – jurnalpolisi.id

Tak disangka takdir bocah berusia 7 tahun berinisal AJS warga Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, berakhir di Dam Tibin.

Bocah laki-laki itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di aliran sungai tak jauh dari rumahnya pada Senin (14/7/2025).

Diketahui jika bocah tersebut baru masuk sekolah hari pertama pada pagi hari dan menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Namun, pada sore harinya nasib berkata lain. Siswa kelas 1 Sekolah Dasar (SD) tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia usai hanyut dan tenggelam di aliran Sungai Dam Tibin.

Diketahui jika AJS pada saat kejadian sedang bermain menggunakan sepeda kayuhnya pada Senin (14/7/2025) siang usai makan siang di rumahnya.

Dari hasil identifikasi polisi dan pemeriksaan medis, korban meninggal dunia akibat terjatuh saat bersepeda dan langsung tercebur ke sungai.

Hal itu diperkuat dengan kondisi jasad korban mengalami yang mengalami luka copot pada gigi bagian depan.

Diduga usai jatuh dari sepeda kayuhnya bagian mulut korban menghantam beton. Sehingga terjungkal dan langsung tercebur ke sungai.

Lantaran arus sungai yang deras, korban tak dapat menyelamatkan diri hingga tenggelam dan meninggal dunia.

Kapolsek Gambiran AKP Badrodin Hidayat mengatakan jika peristiwa ini sudah ditangani oleh pihak Polsek Gambiran.

Korban juga sudah dilakukan pemeriksaan medis dan mengalami luka pada bagian wajah dan gigi depan copot.

“Diduga korban terjatuh dari sepeda kayuh saat melintas di jalan Dam Tibin,” katanya.

Polisi juga menemukan barang bukti lainnya yakni sandal dan sepeda kayuh korban di dekat lokasi kejadian.

“Korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan dikebumikan,” pungkasnya. (Boby)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *