Pesibar Lampung – jurnalpolisi.id
Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pemkab Pesibar) terus mematangkan persiapan jelang pelaksanaan ajang surfing internasional World Surf League (WSL) Krui Pro Qualifying Series (QS) 6000 Tahun 2025, yang akan digelar pada 10 hingga 17 Juni 2025 di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Pesibar, Dr. I Nyoman Setiawan, S.E., M.M., persiapan event bergengsi tersebut sudah mencapai 80 persen. “Persiapan meliputi lokasi acara, undangan, publikasi, serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait sudah rampung. Hanya tinggal beberapa teknis pelengkap yang saat ini masih dalam proses finalisasi,” ujar Nyoman saat ditemui pada Senin (2/6/2025).
Jumlah Peserta Melonjak Tajam: 301 Atlet dari 17 Negara
Yang menarik, Krui Pro tahun ini mencetak rekor baru dalam jumlah peserta. Hingga awal Juni, tercatat 301 peselancar dari 17 negara telah mendaftar untuk mengikuti kompetisi. Angka ini melebihi batas maksimal umum untuk kategori QS 6000 yang biasanya hanya diikuti maksimal 270 peserta.
“Pihak WSL menyebut antusiasme pendaftar sebagai sesuatu yang sangat menggembirakan. Ini menunjukkan bahwa Krui Pro semakin dikenal dan diminati dunia internasional,” tambah Nyoman.
Dukungan Penuh Pemerintah: Harap Gubernur Lampung Hadir
Pemkab Pesibar saat ini juga tengah intens menjalin komunikasi dan koordinasi, tidak hanya dengan pemerintah provinsi Lampung, tapi juga dengan instansi pusat. Harapannya, Gubernur Lampung bisa hadir langsung dalam pembukaan event internasional ini.
“Kami berharap Krui Pro 2025 menjadi momentum penting dalam promosi pariwisata dan ekonomi kreatif di Pesisir Barat, sekaligus mengangkat nama Indonesia di mata dunia,” tandas Kepala Dispar.
(Zulfikar)*