Labuhan Batu – jurnalpolisi.id
Pengerukan ruas badan jalan yang dilakukan rekanan PT. Ayu Septa Di Jalan Lintas Sumatera ( Jalinsum) yang lokasinya di beberapa titik, seperti contohnya Jalinsum simpang Afdeling 1 jalinsum simpang Afdeling 2 jalinsum Afdeling 3 jalinsum afdeling 4 dan jalinsum afdeling 6 semua menjadi gunjingan warga masyarakat pengguna jalan
Betapa tidak, setiap pengguna jalan yang mengenderai speda motor roda dua ketika melintasi ruas jalan yang dikeruk menggunakan alat berat, kondisinya tidak mulus dari yang sebelumnya
Ruas badan jalan yang dikeruk menimbulkan bekas garisan seperti yang terlihat pada gambar diatas ini.
Tentunya dengan kondisi ruas badan jalan yang seperti itu, sudah barang tentu menyulitkan untuk dilalui umumnya kenderaan roda dua, selain aspalnya bergaris berkelok kelok terlebih di ruas badan jalan yang menurun, apalagi di musim hujan seperti ini, takut kita terpeleset dan bisa ketabrak kenderaan yang besar, ujar ucok salah seorang pengendera roda dua, pada awak media di warung simpang Afdeling 2
Takut kita bang melewati ruas jalan yang baru dikorek menggunakan alat berat itu, karena setelah dikorek ruas badan jalan, aspalnya ndak mulus lagi, aspalnya sudah bergaris garis, sehingga kalau kita lalui ruas jalan itu, seperti kita sedang mabuk, sebentar kenderaan kekiri dan sebentar kekanan, pokoknya harus berhati hatilah melalui jalar ruas jalan yang di keruk itu, bisa bisa kita ditambrak motor besar, cetusnya
Menanggapi keluhan beberapa pengguna ruas badan jalan yang dikeruk oleh rekanan PT. Ayu Septa yang berkantor di Pinang Lombang, dengan menggunakan alat berat itu, Ketua DPD LSM. Topan RI, Bung Jannes Ritonga, menghimbau pihak Managemen PT. Ayu Septa untuk segera mengadakan pengaspalan terhadap russ badan jalan yang dikeruk, karena kalau hal ini terus dibiarkan sampai panjang puluhan kilometer, dapat berdampak buruk bagi keselamatan pengguna jalan umumnya kenderaan roda dua, sebut Jannes Ritonga.
Sumber lain yang tidak ingin disebut namanya pada awak media juga, mengatakan, tadi bang baru ada kejadian tepatnya di jalinsum depan SPBU. Permata Aek Nabara, terjadi laka lantas antara Truk tronton kontra mobil dabal kabin, menurut info yang didengar, kejadian tambrakan itu, disebapkan supir Truk mengelakkan kenderaan speda motor roda dua, hingga terjadillah laka lantas, sebut dia pada awak media.
Penulis Syarifuddn