Batu Bara, Sumatera Utara – jurnalpolisi.id
Kondisi infrastruktur jalan di Dusun IV, Desa Bagan Baru, Kecamatan Nibung Hangus, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, kian memprihatinkan. Jalan utama yang menjadi akses vital warga mengalami kerusakan parah, namun hingga kini belum terlihat adanya tindakan serius dari pemerintah daerah.
Pantauan langsung di lapangan menunjukkan bahwa jalan tersebut berlubang, becek, dan nyaris tidak layak dilalui, terutama saat musim hujan. Jalan berubah menjadi kubangan lumpur yang sangat membahayakan, sehingga warga harus ekstra hati-hati saat melintas. Tidak jarang kendaraan terperosok, dan aktivitas harian masyarakat pun terganggu.
Kerusakan semakin parah akibat lalu lintas kendaraan bermuatan berat, seperti truk pengangkut sawit, yang tetap melintasi jalan tersebut tanpa mempertimbangkan dampaknya. Selain itu, kendaraan lain seperti mobil pick-up pengangkut kelapa dan pisang juga turut menggunakan akses jalan ini. Walaupun bebannya tidak seberat truk sawit, aktivitas angkut-mengangkut tersebut tetap mempercepat kerusakan jalan.
“Kami hanya bisa bertanya, kapan kami bisa menikmati jalan yang layak? Rasanya seperti dianaktirikan. Pemerintah seperti tutup mata terhadap penderitaan kami,” keluh seorang warga yang enggan disebut namanya.
Warga mengaku telah lama menyuarakan keluhan ini, namun belum juga mendapatkan solusi yang konkret. Mereka berharap pemerintah daerah segera turun tangan, tidak hanya menjadikan persoalan ini sebagai formalitas laporan tanpa tindakan nyata.
Akses jalan yang baik bukan hanya menyangkut kenyamanan, tetapi juga berkaitan erat dengan keselamatan dan kelancaran roda perekonomian warga desa. Jalan yang rusak tidak hanya menghambat aktivitas warga, tetapi juga berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Sayangnya, hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi maupun tindakan konkret dari pihak pemerintah terkait perbaikan jalan tersebut.
Laporan: Husaini Yafizam
Kepala Biro Jurnal Polisi Mitra TNI–POLRI Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara