Dilihat: 6x

Surabaya, jurnalpolisi.id

18 Mei 2025 – Anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PDI Perjuangan, Budi Leksono, kembali menggelar reses untuk menyerap aspirasi masyarakat. Dalam masa reses tahun sidang pertama, masa persidangan ke-3 tahun anggaran 2025 ini, Budi Leksono mengadakan pertemuan bersama ratusan anggota Komunitas Buleks’99 di kawasan Jepara, Surabaya.

Komunitas Buleks’99 merupakan kumpulan relawan binaan Budi Leksono yang tersebar di berbagai wilayah Surabaya. Dalam kesempatan tersebut, Budi Leksono mengajak anggota komunitas untuk bersama-sama mengangkat potensi ekonomi lokal dengan semangat gotong royong dan edukasi berkelanjutan.

“Kita harus fokus pada produk-produk lokal. Surabaya ini kaya akan potensi, mulai dari kuliner, kerajinan, hingga produk herbal. Tugas kita adalah membantu mempromosikan itu, baik secara offline maupun online,” ujar Budi di hadapan para anggota komunitas.

Menurut Budi, penguatan ekonomi warga bisa dilakukan melalui pelatihan dan pendampingan, khususnya dalam bidang pemasaran digital. “Kalau sudah bisa dipasarkan secara online, jangkauan pasar akan lebih luas. Kita di DPRD siap membantu fasilitasi pelatihan dan akses modal bagi UMKM,” tambahnya.

Selain itu, Budi juga mendorong komunitas Buleks’99 untuk aktif mengawal persoalan publik di bidang pendidikan dan kesehatan. Ia berharap komunikasi antara relawan dan pemerintah dapat terjalin lebih intensif agar setiap permasalahan di lapangan bisa segera ditindaklanjuti.

“Silakan laporkan apa yang jadi kendala masyarakat. Kami di DPRD siap membantu menjembatani ke dinas terkait. Masalah pendidikan, kesehatan, bahkan urusan administrasi seperti KTP dan retribusi, bisa kita dorong untuk dipermudah,” tegas Budi.

Di sisi lain, Ketua Komunitas Buleks’99, Anang Budiono, menyambut baik ajakan Budi Leksono. Ia mengajak anggotanya untuk memanfaatkan kegiatan rutin seperti arisan sebagai wadah diskusi dan penyampaian aspirasi warga.

“Kita jangan hanya kumpul saat arisan, tapi jadikan momen ini sebagai ajang mempererat silaturahmi dan menyampaikan aspirasi. Jika ada kendala di lapangan, kita sampaikan ke Pak Budi supaya bisa ditindaklanjuti,” kata Anang.

Anang juga mengapresiasi kehadiran Budi Leksono yang konsisten turun ke masyarakat, bahkan di luar masa kampanye. “Pak Budi ini hadir bukan hanya ketika pemilu, tapi hampir setiap bulan beliau menemui warga. Ini yang membuat kami semangat,” tuturnya.

Menutup pertemuan, Budi Leksono menekankan pentingnya semangat keikhlasan dalam perjuangan komunitas. “Kalau kita ikhlas membantu, hasilnya akan kembali ke masyarakat. Mari kita rawat semangat gotong royong ini demi Surabaya yang lebih baik,” tutupnya.

Kegiatan reses tersebut diakhiri dengan diskusi terbuka antara Budi Leksono dan para anggota komunitas, membahas berbagai program kerja yang dapat didorong bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(Nova)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *