Dilihat: 6x

Kerinci – jurnalpolisi.id

Koloborasi Pemerintah Kabupaten Kerinci dengan Kota Sungai Penuh, Kedepannya terbuka lebar dan dapat dilakukan secara bersama. Selama ini sejak Kota Sungai Penuh dimekarkan kedua Daerah masih satu rumpun, terabaikan karena egois Tris sehingga berjalan sendiri-sendiri.

“Kebekuan selama ini, bakal cair setelah Kepala Deaerah bersama-sama mengikuti Kegiatan Pembekalan Retreat dicandradimuka Akmil Megelang selama lebih kurang satu pekan.

“Sebagai mana secara tegas Presiden Prabowo telah menyampaikan, ketika pelantikan 961 Kepala Daerah, Kamis (20/02/2025) di Istana Merdeka Jakarta.

‘’Kepada Kepala Daerah terpilih hasil Pilkada serentak pada Pemilu tahun 2024 lalu, Prabowo Subianto telah menegaskan, diantaranya pertama tugas utama kepala Daerah untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, kedua Pelaksanaan Pembangunan Berjalan dengan efektif, ketiga Menjaga stabilitas serta meningkatkan kesejahteraan diwilayahnya masing-masing.

“Kelanjutan dari ketiga arahan Presiden Prabawo tersebut, ditindak lanjuti pula dengan instrukasi kepada kepala Daerah, yang telah dilantik untuk mengikuti kegiatan pembekalan retreat diakmil Magelang, sebagai langkah awal menuju Pemerintah daerah yang lebih kuat dan responsit terhadap kebutuhan masyarakat.

“Gubernur Jambi Al Haris, Bupati Kerinci Monadi dan Wali Kota Sungai Penuh, Alfin,SH, sangat memahami arahan Presiden Prabowo ditambah dengan materi pembekalan retreat diakmil Megelang, sehingga Al Haris, Monadi, Alfin memiliki pandangan yang sama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

“Implementasi arahan Presinden, telah ditindak lanjuti Oleh Gubernur Jambi Al Haris, dimana tahap awal bersama Bupati kerinci Monadi dan Walikota Sungai Penuh Alfin, membuka wacana bentuk kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Kerinci dengan Pemerintah Kota Sungai Penuh dan didukung Pemerintah Provinsi Jambi.

“Kolobarasi antara Pemkab Kerinci dan Pemkot Sungai Penuh, sangat mungkin dan terbuka lebar Kata Gubernur Jambi Al Haris, diantaranya seperti meningkatkan kehidupan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi lokal dan Pelestrian budaya, kemudian dibidang industri dan perdagangan dan dengan membuka peluang ekonomi baru bermuara meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat di Kabupaten Kerinci maupun Kota Sungai Penuh yang berkelanjutan.

‘’Sektor lain bisa bersinergi seperti dalam pengembangan industry pariwisata, budaya, industri, perdagangan, dan sektor sosial. Terkhusus pada pariwisata dan budaya, dapat memperkuat identitas daerah dan meningkatkan daya tarik wilayah sebagai destinasi wisata global.

‘’Yang tidak kalah pentingnya, peluang kerja sama antara Pemkab Kerinci dan Pemkot Kota Sungai Penuh, menjaga kelestrian lingkungan hidup, seperti diketahui bersama setiap terjadi musin penghujan, baik masyarakat kerinci dan Masyarakat Kota Sungai Penuh, langsung terkena dampak banjir, kebersihan lingkungan seperti mengatasi persoalan sampah ’’Ungkap Gubernur.

‘’Untuk mewujudkannya, harus keterlibatan semua pihak atau kerja sama antara Kedua daerah ini, disamping harus dibicarakan dan mendapat dari DPRD Kerinci dan DPRD Kota Sungai Penuh, karena menyangkut anggaran yang dibutuhkan.’’Ujarnya. (Budi.G)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *