Pangkalan Nyirih, jurnalpolisi.id
Kamis, 23 Januari 2025 – Pemerintah Desa (Pemdes) Pangkalan Nyirih menggelar Rapat Kerja bersama Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMDesa) dan Karang Taruna sebagai agenda penutupan rapat kerja awal tahun. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian rapat kerja yang sebelumnya telah dilaksanakan bersama lembaga desa lainnya, seperti BPD, BUMDes, dan perangkat desa.
Rapat kerja dipandu oleh Sekretaris Desa, yang terlebih dahulu memastikan kehadiran peserta sesuai dengan daftar undangan dan absensi. Setelah itu, Kepala Desa Mursalin, S.Pd.i, memimpin rapat dengan menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga desa untuk mendukung kemajuan desa.
Dalam sambutannya, Kades Mursalin mengungkapkan bahwa rapat ini menjadi ajang evaluasi dan penyusunan rencana program kerja. Ia menyampaikan bahwa pemuda, melalui organisasi Karang Taruna, harus lebih aktif dan inovatif dalam mendukung pembangunan desa. “Keaktifan Karang Taruna dalam melibatkan pemuda/i sangat penting untuk mendorong kemajuan desa. Namun, kehadiran anggota yang hanya 5 orang dari 20 yang terdaftar menjadi kendala. Kami harap segera dilakukan evaluasi dan pembentukan pengurus baru, dengan melibatkan lebih banyak anggota,” ujar Kades Mursalin.
Terkait dengan anggaran, Kades juga mengingatkan bahwa desa selalu mengalokasikan dana untuk kegiatan Karang Taruna setiap tahunnya, termasuk tahun 2025 dengan anggaran sekitar 10 juta rupiah dari ADD dan BMDes. “Kami berharap anggaran ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kegiatan yang bermanfaat bagi pemuda dan desa,” tambahnya.
Selain itu, terkait LPMDesa yang memiliki peran penting dalam pembangunan desa, Kades juga mengapresiasi kontribusi LPMDesa dalam membantu masyarakat, khususnya dalam mengatasi masalah sosial. Namun, ia juga menegaskan pentingnya transparansi penggunaan anggaran, dengan laporan yang disampaikan secara tertulis di tempat-tempat usaha desa.
“LPMDesa telah banyak membantu dalam kegiatan sosial masyarakat. Kami berharap kerja sama ini dapat terus ditingkatkan, namun untuk hal-hal yang perlu diperbaiki, kita harus bekerja bersama-sama untuk mencari solusi,” ungkapnya.
Rapat diakhiri dengan sesi diskusi, di mana peserta memberikan tanggapan dan harapan terkait langkah-langkah yang perlu dilakukan ke depannya. Kegiatan rapat kerja ini berjalan lancar dan tanpa kendala, dengan kesimpulan bahwa penting untuk memperbaiki dan mengoptimalkan kerja sama antar lembaga demi kemajuan desa yang berkelanjutan.
Dengan adanya rapat kerja ini, diharapkan seluruh pihak terkait dapat lebih fokus dalam menjalankan program kerja, khususnya dalam memberdayakan pemuda dan masyarakat untuk kemajuan Desa Pangkalan Nyirih.
(Asmadi jpn)